
Panitia dan Pengarah kegiatan lomba analisis putusan, bertemu Ketua MA RI, Dr. H.M. Hatta Ali
Ketua MA: Hasil Lomba Analisis Putusan Pengadilan oleh Mahasiswa sebagai Masukan bagi Hakim
"Situs lomba analisis putusan pengadilan hingga hari ini mencapai 1,500 kunjungan per hari," ujar Dr. Deni K. Yusup, Program Manager Lomba dari Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung. "Ini menunjukkan animo mahasiswa terhadap lomba ini sangat tinggi," lanjutnya.
Hal tersebut disampaikan pada 17 Januari 2014, saat Tim Pengarah dan Panitia Lomba Pencarian dan Analisis Putusan Pengadilan menyampaikan laporan kepada Ketua MA RI, Dr. H.M. Hatta Ali tentang perkembangan penyelenggaraan lomba. Tim dipimpin oleh Panitera MA, Soeroso Ono dan Kepala Biro Hukum Humas MA, Dr. Ridwan Mansyur.
Komposisi pendaftar juga beragam, terdiri dari para mahasiswa Fakultas Hukum dan Fakultas Syari’ah yang ada di Jawa maupun di luar Jawa. "Kegiatan lomba analisis putusan ini sangat penting sebagai masukan bagi hakim dan jajaran pengadilan, untuk semakin mendorong konsistensi dan kepastian hukum," kata Ketua MA. Lebih lanjut beliau menyarankan agar putusan yang dianalisis adalah putusan yang menarik dan memuat permasalahan hukum yang kompleks, agar mahasiswa tertantang untuk mengkajinya menggunakan berbagai disiplin keilmuan.
Ketua MA juga mendukung rencana yang diusulkan perwakilan AIPJ, Binziad Kadafi, guna memperpanjang waktu pendaftaran hingga 15 Februari 2014, dengan harapan semakin banyak mahasiswa yang bisa berpartisipasi dalam lomba. Namun yang terpenting, Ketua MA berpesan agar Panitia melakukan penilaian secara selektif dan obyektif supaya pemenang terpilih adalah benar-benar peserta terbaik.
Hadir dalam pertemuan tersebut anggota Tim Pengarah, Asep Nursobah, Bambang Heri Mulyono, dan Subur Minan Sibi, yang merupakan para hakim dari lingkungan peradilan agama, umum, dan Tata Usaha Negara yang bertugas sebagai staf Kepaniteraan di MA, serta Rudy Rudianto dan Anita Sibuea dari Biro Hukum Humas MA.
AIPJ mendukung pelaksanaan lomba ini sebagai bagian dari upaya membuka akses putusan pengadilan ke publik yang lebih luas serta meningkatkan konsistensi putusan.
Klik dini sini untuk informasi lomba:
Aneka Lomba
Klik di sini untuk membaca berita terkait:
Hukum Online
Kepaniteraan Mahkamah Agung